Mengenal Perbedaan Antara Web 1.0, Web 2.0, dan Web 3,0

Sebagai pengguna Internet, kita tentu tahu apa itu web. Web adalah
suatu ruang informasi dimana terdapat sumber – sumber daya yang
berguna dan dikenal sebagai URI (Uniform Research Identifier).

Tekonologi web yang kita gunakan dibagi menjadi 3 jenis, yaitu
Web 1.0, Web 2.0, dan Web 3.0.

Awalnya, teknologi web yang digunakan pertama kali adalah Web 1.0.

Web 1.0 dirancang untuk mengakses infromasi yang interaksinya
hanya satu arah dan memiliki sifat Read. Web 1.0 fokus pada Website
dan isinya. Sifat Read web ini membuat tampilan isinya bersifat statis.
Karena interaksinya yang bersifat satu arah, maka pelakunya adalah
 perusahaan yang menjalankan Web tersebut dan sumber web itu sendiri
berasal dari pembuat situs atau pemilik web yang menjalankan web.
Contoh situs yang menggunakan Web 1.0  : http://www.dagadu.co.id/ ;
http://www.cnn.com/ ; dan situs – situs profile lainnya.

Sedang Web 2.0 merupakan berkembangan dari Web 1.0, tetapi Web 2.0
dirancang untuk mengakses informasi dengan interaksi dua arah. Sifat
web 2.0 adalah Write-Read, yang dirancang untuk tujuan dan kebutuhan
jejaringan sosial dengan tampilan dinamis agar mempermudah penggunaan.
Karena interaksinya yang bersifat dua arah, maka pelakunya bukan lagi
orang  perusahaan yang mempunyai web, tetapi pengguna yang juga
merupakan sumber dari web yang mereka gunakan. Contoh situs yang
menggunakan Web 2.0 : http://www.facebook.com/ ; http://www.twitter.com/
dan situs – situs jejaringan sosial lainnya.

Kemudian, bagaimana dengan Web 3.0 ?

Meskipun belum ada definisi yang tetap mengentai Web 3.0, teknologi
web ini bisa dikatakan lebih canggih dari Web 2.0, karena merupakan
pengembangan dari web 2.0 . Meskipun penggunanya tidak sebanyak
Web 2.0, Web 3.0 diperkirakan berpotensi menjadi generasi teknologi
di dunia internet karena cara kerja Web 3.0 yangg diandaikan sebagai
sebuah aplikasi online dalam website yang dapat saling berinteraksi.
Kemampuan interaksi ini diawali dengan adanya Web service.  

Di Web 3.0 terjadi sebuah titik pertemuan antara Teknologi Informasi
dengan alat Telekomunikasi. Sebagai contoh : Kita dapat menonton
TV di ponsel, mensinkronisasikan file-file di komputer sehingga bisa
diakses dimanapun, dapat mengirim sms melalui komputer, dan lain –
lain. Melihat contoh – contoh tadi dapat dikatakan Web 3.0 merupakan
teknologi yang paling canggih .

Tetapi penggunaan Web 3.0 ini memiliki permasalahan, yakni  
membutuhkan kecepatan akses internet yang memadai dan spesifikasi
komputer yang tepat dikarenakan visual Web 3.0 berbasis 3D.
Sedangkan biaya untuk kecepatan internet masih dikatakan cukup mahal
bagi masyarakat umum. Ditambah dengan biaya spesifikasi komputer
untuk menggunakan Web 3.0,  sehingga yang bisa memakai teknologi ini
hanya orang – orang yang mampu membelinya saja. Namun karena
web 3.0 masih dalam status pengembangan, maka kemungkinan masalah
tersebut masih dapat diatasi.

Sekian pembahasan mengenai Web 1.0, Web 2.0, dan Web 3.0.
Semoga dapat dimengerti dan menjadi manfaat bagi pembaca sekalian ^^

Terima Kasih ^^

Picture Credit for : yohaneshartanto.wordpress.com; musings125.wordpress.com; ciencialaultima.blogspot.com
Source : http://id.wikipedia.org/wiki/Pemrograman_web
Gif credit to : @YooHyukInt